BENDERA
MERAH PUTIH
1.1 Sejarah bendera merah putih
Pengertian
Asal kata
– Badira/bandir yang artinya umbul-umbul
– Badiera dari bahasa italia rumpun romawi kun – Dalam bahasa sangsakerta untuk pataka,panji,dhuaja
Bendera adalah lambang kedaulatan-lambang kemerdekaan .dimana negara yang memiliki dan mengibarkan bendera sendiri berarti negara itu bebas mengatur segala bentuk aturan negara tersebut
Menurut WJS purwadarminta bendera adalah sepotong kain segi empat atau segi tiga di beri tiang (tongakat) di pergunakan sebagai lambang,tanda,dan sebagaianya :panji,tunggul
Sejarah
Bangsa indonesia purba ketika masih bertempat di dataran asia tenggara kurang lebih 6000 tahun tahun yang lalu menganggap matahari dan bulan merupakan benda langit yang sangat penting dalam epjalanan hidup manusia .penghormatan terhadap benda langit itu disebut penghormatan surya chandra.
Bangsa indonesia puraba menghubungkan matahari dengan merah dan bulan dengan putih.akibat dari penghormatan surya chandra .bangsa indonesia sangat menghormati warna merah dan putih kedua lambang te4rsebut melambangkan kehidupan :merah melambangkan getah,ciri-ciri tumbuhan yang masih hidup .waran merah putih di anggap keangguangan kesetiaan dan kejayaan .
Warna merah – putih itu bagi indonesia khususnya bagi rumpun Austronesia pada umumnya merupakan lambang keagungan kesaktian dan kejayaan .bedasarkan anggapan itu dapatlah di pahami apa sebab lambang perjuangan kebangsaan indonesia .lambang negara nasioanal yang merupakan bendera berwarna merah dan putih.kemudian bendera merah putih bergelar “sang” yang berarti kemegahan turun temurun.sehingga sang saka berarti bendera warisan yang di mulyakan maka warna bagi bangsa indonesia
MERAH: berani,gula merah,bubur merah,berani,kuat,menyala,darah
PUTIH : gula kelapa,suci,bersih,getah,bubur,putih
TATA KRAMA
1.tidak boleh menyentuh tanah
Logika :bendera akan kotor
Kiasan :tanah merupakan tempat berpijak maka apabila bendera bendera jatuh seolah-olah menginjak bendera
2.tidak boleh di bawa balik kanan karena seperti mundur
SEJARAH BENDERA PUSAKA
Si kibarkan pertama kali pada hari jum’at 17 agustus 1945 di jalan pegangsaan timur no.56 jakarta
Pertama si kibarkan oleh dua orang muda-mudi dan di pimpin oleh bapak latief hendraningrat dan suhud s bendera pusaka di jahit oleh ibu fatmawati soekarno dengan ukuran 185x275 cm
Pada tanggal 4 juni 1946 aksi teror belanda meningkat sehingga ibu kota RI pindah ke yoyakarta dan bendera pusaka di bawa oleh presiden soekarno memanggil bapa husein muntahar untuk menyelamatkan bendera pusaka dengan cara memisahkan warna merah dan putih.yaitu melepaskan benang jahitan antara merah dan putih dengan di bantu oleh ibu perna dinata .setelah itu kain merah putih di masukan pada dasar dua tas milik bapak husein muntahar untuk menghindari penyitaan dari tentara belanda
Bapak husein muntahar menjahit kembali bendera pusaka dengan meminjam mesin jahit seorang istri dokter ,tepat di lubang bekas jahitan asli.tetapi 2 cm dari ujung bendera ada sedkit kesalahan jahit .kemudian bendera pusaka di serahkan pada presiden soekarno di bangka melalui bapak soejono pada pertengan bulan juni 1948 bendera pusaka di kibarkan oleh lima orang di istana presiden yogyakata
Tahun 1969 bendera pusaka tidak di kibarkan karena sudah terlalu tua .sehingga di buatlah bendera duplikat tiang 17 meter istana merdeka dari baan bendera (wool) yang di jahit tiga potong memanjang kain merah dan tiga potong memanjang kain putih kekuning-kuningnan
Bendera merah putih duplikat bendera pusaka ,idealnya terbuat dari sutra alam dan alat tenun asli indonesia karena satu hal pemikitan tadi tidak di laksanakan ,bendera duplikat terbuat dari katun inggris tanpa jahitan dengan ukuran 200x300 cm
Pembuat bendera duplikat di laksanakan oleh balai penelitian textil bandung di bantu PT ratna di ciawi bogor ,bendera duplikat di bagika ke setiap daereh tingkat I dan daerah tingkat II serta pewakilan indonesia si luar negri pada tanggal 5 agustus 1969
Kemudian bendera pusaka tidak di kibarkan dan hanya di jadikan pendamping benderra duplikat pada saat pengibaran dan penurunan
1.1 Sejarah bendera merah putih
Pengertian
Asal kata
– Badira/bandir yang artinya umbul-umbul
– Badiera dari bahasa italia rumpun romawi kun – Dalam bahasa sangsakerta untuk pataka,panji,dhuaja
Bendera adalah lambang kedaulatan-lambang kemerdekaan .dimana negara yang memiliki dan mengibarkan bendera sendiri berarti negara itu bebas mengatur segala bentuk aturan negara tersebut
Menurut WJS purwadarminta bendera adalah sepotong kain segi empat atau segi tiga di beri tiang (tongakat) di pergunakan sebagai lambang,tanda,dan sebagaianya :panji,tunggul
Sejarah
Bangsa indonesia purba ketika masih bertempat di dataran asia tenggara kurang lebih 6000 tahun tahun yang lalu menganggap matahari dan bulan merupakan benda langit yang sangat penting dalam epjalanan hidup manusia .penghormatan terhadap benda langit itu disebut penghormatan surya chandra.
Bangsa indonesia puraba menghubungkan matahari dengan merah dan bulan dengan putih.akibat dari penghormatan surya chandra .bangsa indonesia sangat menghormati warna merah dan putih kedua lambang te4rsebut melambangkan kehidupan :merah melambangkan getah,ciri-ciri tumbuhan yang masih hidup .waran merah putih di anggap keangguangan kesetiaan dan kejayaan .
Warna merah – putih itu bagi indonesia khususnya bagi rumpun Austronesia pada umumnya merupakan lambang keagungan kesaktian dan kejayaan .bedasarkan anggapan itu dapatlah di pahami apa sebab lambang perjuangan kebangsaan indonesia .lambang negara nasioanal yang merupakan bendera berwarna merah dan putih.kemudian bendera merah putih bergelar “sang” yang berarti kemegahan turun temurun.sehingga sang saka berarti bendera warisan yang di mulyakan maka warna bagi bangsa indonesia
MERAH: berani,gula merah,bubur merah,berani,kuat,menyala,darah
PUTIH : gula kelapa,suci,bersih,getah,bubur,putih
TATA KRAMA
1.tidak boleh menyentuh tanah
Logika :bendera akan kotor
Kiasan :tanah merupakan tempat berpijak maka apabila bendera bendera jatuh seolah-olah menginjak bendera
2.tidak boleh di bawa balik kanan karena seperti mundur
SEJARAH BENDERA PUSAKA
Si kibarkan pertama kali pada hari jum’at 17 agustus 1945 di jalan pegangsaan timur no.56 jakarta
Pertama si kibarkan oleh dua orang muda-mudi dan di pimpin oleh bapak latief hendraningrat dan suhud s bendera pusaka di jahit oleh ibu fatmawati soekarno dengan ukuran 185x275 cm
Pada tanggal 4 juni 1946 aksi teror belanda meningkat sehingga ibu kota RI pindah ke yoyakarta dan bendera pusaka di bawa oleh presiden soekarno memanggil bapa husein muntahar untuk menyelamatkan bendera pusaka dengan cara memisahkan warna merah dan putih.yaitu melepaskan benang jahitan antara merah dan putih dengan di bantu oleh ibu perna dinata .setelah itu kain merah putih di masukan pada dasar dua tas milik bapak husein muntahar untuk menghindari penyitaan dari tentara belanda
Bapak husein muntahar menjahit kembali bendera pusaka dengan meminjam mesin jahit seorang istri dokter ,tepat di lubang bekas jahitan asli.tetapi 2 cm dari ujung bendera ada sedkit kesalahan jahit .kemudian bendera pusaka di serahkan pada presiden soekarno di bangka melalui bapak soejono pada pertengan bulan juni 1948 bendera pusaka di kibarkan oleh lima orang di istana presiden yogyakata
Tahun 1969 bendera pusaka tidak di kibarkan karena sudah terlalu tua .sehingga di buatlah bendera duplikat tiang 17 meter istana merdeka dari baan bendera (wool) yang di jahit tiga potong memanjang kain merah dan tiga potong memanjang kain putih kekuning-kuningnan
Bendera merah putih duplikat bendera pusaka ,idealnya terbuat dari sutra alam dan alat tenun asli indonesia karena satu hal pemikitan tadi tidak di laksanakan ,bendera duplikat terbuat dari katun inggris tanpa jahitan dengan ukuran 200x300 cm
Pembuat bendera duplikat di laksanakan oleh balai penelitian textil bandung di bantu PT ratna di ciawi bogor ,bendera duplikat di bagika ke setiap daereh tingkat I dan daerah tingkat II serta pewakilan indonesia si luar negri pada tanggal 5 agustus 1969
Kemudian bendera pusaka tidak di kibarkan dan hanya di jadikan pendamping benderra duplikat pada saat pengibaran dan penurunan
TARICK SEJARAH BENDERA MERAH
PUTIH
1.permulaan sejarah indonesia
Sebelum masehi
6000 tahun yang lalu perpindahan orang purba-indonesia dari asia tenggara melalui semenanjang sumatra dan filipina sulawesi .mereka itu menghormati merah-matahari dan putih- rembulan .dari zaman itulah penghormatan aditia-candera yang bertebar di nusa indonesia dan di seluruh kepulauan –austronesia di lautan india dan fasifik
4000 tahun yang lalu perpindahan kedua orang purba dari asia menuju indonesia .ketiga lapisan (orang persia gelombang kedua)berpadu menjadi orang indonesia sebagai nusa indonesia .bangsa indonesia menghormati Aditia candra dan merah putih sebagai lambang zat hidup menurut kepercayaan adli bertenaga tuah-kesaktian .lambang surya candra dan lambang getah-getih bersandar pada penghormatan dwi warna austronesia :merah-putih
500 tahun sebelum masehi .gelombang pertebaran bangsa austronesia menuju kepulauan austronesia dan nusa indonesia .sebagai hasil perpindahan bangsa atas ini .maka pada penghabisan zaman prasejarah indonesia di dapatlah penghormatan warna merah putih di seluruh kepulauan austronesia .terutama di daerah nusa indonesia .di kaki gunung dempu (sumatra selatan )si sapat patilasan –waruga terbuat dari pada batu yang berlukiskan berwarna-warna san seorang perwira manggul bendera merah putih :dalam kuburan purbakala itu di tempat manik –tanah berwarna merah-putih pula
sesudah prasejarah ini maka bermulalah babakan pula sejarah (protohisteria) indonesia
PERMULAAN SEJARAH INDONESIA
Sesuadah masehi
150 kitab ramayana karangan pujangga walmiki dalam bahasa sangsakerta manamai nusa indonesia (yawadwipa) kepulauan sawarna –rupyaka-dwipa yang berarti nusa emas dan perak .yaitu logam nusa merah putih
450 kekusasaan maharaja purnawarman .kepala negara taruma negara di jawa barat dei bandngkan dengan kibaran bendera (dwadja).bekas lukisannya memulyakan kembang tunjung .semenjak purnawarman maka mulailah burung garuda di namai burung merah putih yang di lukiskan pada lukisan indonesia dan si dapat pada candi dieng .preambanan penataran dan lain-lain sebagai lambang tenaga pembangun.
BABAKAN SEJARAH
517 anggota keluarga kaundinya turun dari bukit si guntang kota palembang dan membentuk dab pembentuk radjakula merah-putih si guntang yang menguasai dan mendirikan kedatuan sriwijaya.radjakula merah putih ini ialah sekeluarga sailendrasebelum tahun 517 berlangsung permaianan turunnya warna merah-putih berkilau di puncak siguntang .antara 517 dan 683 kekuadaan di pegang oleh melayu.radjakula sailendra ini asalah sang teri buana
683 keluarga sriwijaya datang ke palembang dari sumatra tengah .keluarga sailendra berpindah dari palembang menuju jawa tengah
800 lukisan bendera merah putih dengan di namai pelaka di pahat di kaki candi borobudur yang menurut prasasti karng tengah di dirikan sebelum 824 T.M rupanya berupa umbul-umbul dan kata petaka itu dituliskan di atas lukisan bendera yang si kibarkan oleh tiga pengawal
Pada dinding borobudur di pahat beberapa kali kembang tunjung merah putih dan biru .kata dwadja dan pataka lazim di pakai dalam peradaban indonesia lama .sejak abad ke V .dwadja di pakai slam tulisan tarumanegara semasa purnawarman dalam kitab wirataparwa .sedangkan kata pataka di pakai dalam kitab sang hyang kamahayanikan .kedu-dua kata itu di pakai dalam kitab djawa lama bernama ramayana .kembang tunjung merah putih juga di pahatkan pada dinding candi mendut yang hampir sama tuanya dengan candi borobudur
898-910 maharaja balitung pertamakalinya dalam sejara indonesia mananami dirinya dengan gelaran garuda muka
900 warna merah putih di pakai untuk menuliskan aksara huruf di dinding candi prmbanan pada dinding candi tersebut terdapat lukisan pahat yang menceritakan ramayana :cerita ini di mulai dengan lukisan bernama garuda memegang kembang tunjung merah putih
BENTUK DAN UKURAN
Bendera sang merah putih berbentuk persegi panjang,yang lebarnya dua per tiga dari panjangnya.bagian atas berwarna merah dan bagian yang bawah berwarna putih yang keduanya sama lebar .
Bendera kebangsaan di kibarkan di rumah-rumah jabatan atau gedung-gedung pemerintah .misalnya di rumah dinas pejabat ,gedung MPR DPR .dan departemen-departemen dan istana negara.untuk hal itu maka bendera kebangsaan harus di buat dua kali tiga meter dengan bahan yang kuat dan tidak mudah luntur atau robek
Selain dari tempat di atas dapat di buat menyesuaikan dengan keadaan.bendera juga dapat di gunakan pada kendaraan presiden dan wakil dengan ukuran 36x45 cm.di samping itu selain terdapat perayaan hari hari tertentu dapt di gunakan oleh siapa saja dengan ukuran 20x30 cm .
WARNA
Bagian atas dari bendera kebangsaan indonesia.itu berwarna merah dan bagian bawah berwarna putih yang di maksud warna merah itu adalah merah cerah artinya merah jernih jadi bukan merah jambu
1.permulaan sejarah indonesia
Sebelum masehi
6000 tahun yang lalu perpindahan orang purba-indonesia dari asia tenggara melalui semenanjang sumatra dan filipina sulawesi .mereka itu menghormati merah-matahari dan putih- rembulan .dari zaman itulah penghormatan aditia-candera yang bertebar di nusa indonesia dan di seluruh kepulauan –austronesia di lautan india dan fasifik
4000 tahun yang lalu perpindahan kedua orang purba dari asia menuju indonesia .ketiga lapisan (orang persia gelombang kedua)berpadu menjadi orang indonesia sebagai nusa indonesia .bangsa indonesia menghormati Aditia candra dan merah putih sebagai lambang zat hidup menurut kepercayaan adli bertenaga tuah-kesaktian .lambang surya candra dan lambang getah-getih bersandar pada penghormatan dwi warna austronesia :merah-putih
500 tahun sebelum masehi .gelombang pertebaran bangsa austronesia menuju kepulauan austronesia dan nusa indonesia .sebagai hasil perpindahan bangsa atas ini .maka pada penghabisan zaman prasejarah indonesia di dapatlah penghormatan warna merah putih di seluruh kepulauan austronesia .terutama di daerah nusa indonesia .di kaki gunung dempu (sumatra selatan )si sapat patilasan –waruga terbuat dari pada batu yang berlukiskan berwarna-warna san seorang perwira manggul bendera merah putih :dalam kuburan purbakala itu di tempat manik –tanah berwarna merah-putih pula
sesudah prasejarah ini maka bermulalah babakan pula sejarah (protohisteria) indonesia
PERMULAAN SEJARAH INDONESIA
Sesuadah masehi
150 kitab ramayana karangan pujangga walmiki dalam bahasa sangsakerta manamai nusa indonesia (yawadwipa) kepulauan sawarna –rupyaka-dwipa yang berarti nusa emas dan perak .yaitu logam nusa merah putih
450 kekusasaan maharaja purnawarman .kepala negara taruma negara di jawa barat dei bandngkan dengan kibaran bendera (dwadja).bekas lukisannya memulyakan kembang tunjung .semenjak purnawarman maka mulailah burung garuda di namai burung merah putih yang di lukiskan pada lukisan indonesia dan si dapat pada candi dieng .preambanan penataran dan lain-lain sebagai lambang tenaga pembangun.
BABAKAN SEJARAH
517 anggota keluarga kaundinya turun dari bukit si guntang kota palembang dan membentuk dab pembentuk radjakula merah-putih si guntang yang menguasai dan mendirikan kedatuan sriwijaya.radjakula merah putih ini ialah sekeluarga sailendrasebelum tahun 517 berlangsung permaianan turunnya warna merah-putih berkilau di puncak siguntang .antara 517 dan 683 kekuadaan di pegang oleh melayu.radjakula sailendra ini asalah sang teri buana
683 keluarga sriwijaya datang ke palembang dari sumatra tengah .keluarga sailendra berpindah dari palembang menuju jawa tengah
800 lukisan bendera merah putih dengan di namai pelaka di pahat di kaki candi borobudur yang menurut prasasti karng tengah di dirikan sebelum 824 T.M rupanya berupa umbul-umbul dan kata petaka itu dituliskan di atas lukisan bendera yang si kibarkan oleh tiga pengawal
Pada dinding borobudur di pahat beberapa kali kembang tunjung merah putih dan biru .kata dwadja dan pataka lazim di pakai dalam peradaban indonesia lama .sejak abad ke V .dwadja di pakai slam tulisan tarumanegara semasa purnawarman dalam kitab wirataparwa .sedangkan kata pataka di pakai dalam kitab sang hyang kamahayanikan .kedu-dua kata itu di pakai dalam kitab djawa lama bernama ramayana .kembang tunjung merah putih juga di pahatkan pada dinding candi mendut yang hampir sama tuanya dengan candi borobudur
898-910 maharaja balitung pertamakalinya dalam sejara indonesia mananami dirinya dengan gelaran garuda muka
900 warna merah putih di pakai untuk menuliskan aksara huruf di dinding candi prmbanan pada dinding candi tersebut terdapat lukisan pahat yang menceritakan ramayana :cerita ini di mulai dengan lukisan bernama garuda memegang kembang tunjung merah putih
BENTUK DAN UKURAN
Bendera sang merah putih berbentuk persegi panjang,yang lebarnya dua per tiga dari panjangnya.bagian atas berwarna merah dan bagian yang bawah berwarna putih yang keduanya sama lebar .
Bendera kebangsaan di kibarkan di rumah-rumah jabatan atau gedung-gedung pemerintah .misalnya di rumah dinas pejabat ,gedung MPR DPR .dan departemen-departemen dan istana negara.untuk hal itu maka bendera kebangsaan harus di buat dua kali tiga meter dengan bahan yang kuat dan tidak mudah luntur atau robek
Selain dari tempat di atas dapat di buat menyesuaikan dengan keadaan.bendera juga dapat di gunakan pada kendaraan presiden dan wakil dengan ukuran 36x45 cm.di samping itu selain terdapat perayaan hari hari tertentu dapt di gunakan oleh siapa saja dengan ukuran 20x30 cm .
WARNA
Bagian atas dari bendera kebangsaan indonesia.itu berwarna merah dan bagian bawah berwarna putih yang di maksud warna merah itu adalah merah cerah artinya merah jernih jadi bukan merah jambu
Peraturan Tentang Bendera Merah Putih
Bendera
negara diatur menurut UUD '45 pasal 35, UU
No 24/2009, dan Peraturan
Pemerintah No.40/1958 tentang Bendera Kebangsaan Republik Indonesia
Bendera
Negara dibuat dari kain yang warnanya tidak luntur dan dengan ketentuan ukuran:
- 200 cm x 300 cm untuk penggunaan di lapangan istana kepresidenan;
- 120 cm x 180 cm untuk penggunaan di lapangan umum;
- 100 cm x 150 cm untuk penggunaan di ruangan;
- 36 cm x 54 cm untuk penggunaan di mobil Presiden dan Wakil Presiden;
- 30 cm x 45 cm untuk penggunaan di mobil pejabat negara;
- 20 cm x 30 cm untuk penggunaan di kendaraan umum;
- 100 cm x 150 cm untuk penggunaan di kapal;
- 100 cm x 150 cm untuk penggunaan di kereta api;
- 30 cm x 45 cm untuk penggunaan di pesawat udara;dan
- 10 cm x 15 cm untuk penggunaan di meja.
Pengibaran
dan/atau pemasangan Bendera Negara dilakukan pada waktu antara matahari terbit
hingga matahari terbenam. Dalam keadaan tertentu, dapat dilakukan pada malam
hari.
Bendera Negara wajib dikibarkan pada setiap
peringatan Hari Kemerdekaan Bangsa Indonesia tanggal 17 Agustus oleh warga
negara yang menguasai hak penggunaan rumah, gedung atau kantor, satuan
pendidikan, transportasi umum, dan transportasi pribadi di seluruh wilayah
Negara Kesatuan Republik Indonesia dan di kantor perwakilan Republik Indonesia
di luar negeri.
Bendera
Negara wajib dikibarkan setiap hari di:
- istana Presiden dan Wakil Presiden;
- gedung atau kantor lembaga negara;
- gedung atau kantor lembaga pemerintah;
- gedung atau kantor lembaga pemerintah nonkementerian;
- gedung atau kantor lembaga pemerintah daerah;
- gedung atau kantor dewan perwakilan rakyat daerah;
- gedung atau kantor perwakilan Republik Indonesia di luar negeri;
- gedung atau halaman satuan pendidikan;
- gedung atau kantor swasta;
- rumah jabatan Presiden dan Wakil Presiden;
- rumah jabatan pimpinan lembaga negara;
- rumah jabatan menteri;
- rumah jabatan pimpinan lembaga pemerintahan nonkementerian;
- rumah jabatan gubernur, bupati, walikota, dan camat;
- gedung atau kantor atau rumah jabatan lain;
- pos perbatasan dan pulau-pulau terluar di wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia;
- lingkungan Tentara Nasional Indonesia dan Kepolisian Republik Indonesia; dan
- taman makam pahlawan nasional.
PENGGUNAAN BENDERA KEBANGSAAN
Syarat:harus selaras dengan kedudukan sebagai lambang kedaulatan dan kehormatan .
1.bendera dikibarkan dari mulai terbit fajar hingga terbenam matahari atau jam06.00-18.00.adapun pada saat tertentu boleh di kibarkan tidaktidak sesuai dengan aturan,misalnya pada saat upacara atau untuk menggambarkan pejuangan di kibarkan siang dan malam.
2.bendera di kibarkan pada saat peringatan kemerdekaan 17 agustus dan atau peringatan hari-hari nasional .jugga peringatan lain yang membuat kegembiraan Negara .menyambut tamu-tamu dan perayaan yang ada di daerah .
3.waktu-waktuselain keterangan di atas
• untuk peralatan perkawinan ,peralatan upacara keagamaan atau adat yang lazim di rayakan
• untuk mendirikan bangunan jika lazim di adakan boleh di kibarkan siang dan malam
• di adakan pertemuan-pertemuan seperti muktamar kongres
• di adakan perayaan-perayaan atau perlombaan di sekolah
• di adakan perayaan organisasi
4.bendera di kibarkan juga
a.tipa hari di rumah-rumah pejabat atau halaman-halaman presiden dan wakil presiden
b.tiap hari di makam pahlawan nasional
c.tiap hari di depan gedung kerja DPR,MPR,MA,DPA,departemen ,sekertariat,lembaga non departemen
d.tiep hari di depan gedung sekolah negri atau partikelir
5.bedera di kibarkan setengah tiang sebagai tanda berkabung :
Presidan atau wakilnya wafat
b.suatu negara sahabat berkabung
c.seorang pejabat penting suatu lembaga negara ,departemen ,jabatan atau kantor yang mana bendera di kibarkan pada batas gedung tersebut
Tidak ada komentar:
Posting Komentar